Pulau Lombok menjadi destinasi pilihan terlengkap untuk menikmati liburan di akhir tahun. Tidak hanya wisata religi, budaya, pantai, maupun wisata bawah laut, namun di tempat ini juga banyak menyediakan wisata alam yang ramah keluarga. Salah satunya adalah Sembalun, Lombok Timur.
Kawasan Sembalun mungkin sudah sangat familiar di kalangan wisatawan karena Sembalun terkenal dengan eksotisme alamnya dan pesona Gunung Rinjani.
Namun teranyar, para pengunjung tidak hanya akan dimanjakan oleh perbukitan di kawasan tersebut, tetapi juga bisa merasakan sensasi berlibur di luar daerah dengan hanya bersantai di Taman Surga Rinjani.
Taman Surga Rinjani merupakan wahana liburan terbaru yang di-launching pada pertengahan Desember kemarin. Membawa konsep ‘The Halal Tuorism’, Taman Surga Rinjani menggabungkan konsep berwisata sambil belajar agama.
Owner Taman Surga Rinjani, Zamroni Husein saat diwawancarai oleh Lombokinsider.com mengungkapkan, Taman Surga Rinjani tak hanya ingin menjadi tempat berwisata, namun juga sekaligus tempat majelis dakwah agama Islam.
“Kami ingin, pengunjung tidak hanya berwisata namun juga belajar agama. Itu kenapa kami sedang berencana membuat package-package wisata, menginap di sini, belajar kitab dan mengaji, kemudian dilanjut dengan wisata,” ujar Zamroni Husein, Rabu (28/12/2022).
Package wisata tersebut nantinya akan digabungkan dengan homestay yang saat ini tengah dibangun. “Baru dua kamar, masih 48 persen ini progressnya,” ujar Zamroni.
Pembukaan wisata Taman Surga Rinjani ini dilakukan karena antusiasme masyarakat yang sangat tinggi.
Meski cuaca beberapa pekan terakhir sangat mengganggu, namun hal itu tidak membuat ketertarikan pengunjung surut untuk datang ke tempat ini.
“Meski gerimis, sejak soft-launching, per hari itu bisa 500 lebih pengunjung nya. Hari ini saja, pagi ini sudah hampir seribu,” jelasnya.
Antusiasme masyarakat yang begitu tinggi ini dikarenakan tidak hanya banyaknya spot foto menarik yang instgrammable, tapi juga tarif harga yang dipatok cukuplah terjangkau yakni Rp20.000 saja termasuk gratis parkir.
“Itu tarif segitu bisa include banyak spot foto, hanya wahana sepeda gantung dan aladin saja yang harus nambah Rp10 ribu,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu pengunjung, Ishak Baedhowi (27), mengungkapkan dirinya sangat senang berkunjung ke lokasi ini. Karena tempat ini menawarkan terobosan baru bagi sektor pariwisata di NTB.
“Selain pemandangan wisatanya yang tidak diragukan lagi keindahan nya, dilengkapi dengan berbagai Wahana dan spot yang mungkin pertama dan terbesar yang ada di Lombok. Semakin sempurna kemudian destinasi wisata ini karena ada program/paket wisata yang di dalamnya ada majelis ilmu. Pokoknya keren sih, komplit liburan nya kalau ke sana, restonya besar, menunya sangat terjangkau,” ujar pemuda yang juga merupakan Ceo Ambassador studio itu.